SATUNUSA.CO,LOTIM - Panitia Pemutkhiran Data Pemilih (Pantarlih) melakukan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) perdana di kediaman pribadi Pj. Bupati Lombok Timur, di Desa Rumbuk Timur Kecamatan Sakra, Senin sore, (24/06) .
Petugas pantarlih melakukan coklit data pemilih keluarga Pj Bupati Lombok Timur HM. Juani Taofik. Petugas hanya mencoklit dua orang pemilih yaitu Pj.Bupati Lombok Timur dan istrinya, Hj.Nurhidayati. Sedangkan anak pertamanya sudah menikah dan sudah memiliki KK sendiri. Lalu anak kedua, menjadi anggota Polri dan putra ketiganya masih dibawah usia 17 tahun.
Setelah proses coklit, petugas memasang stiker yang ditandatangani petugas dan pemilih di pintu rumah sebagai tanda pemilih sudah dilakukan coklit.
"Mari manfaatkan masa coklit ini untuk memberi data sebenarnya kepada Pantarlih," ajak Pj.Bupati.
Bupati Lotim H.Muhammad Juaini Taofik usai dicoklit petugas Pantarlih.
Ia mengingatkan agar warga menggunakan hak pilihnya pada 27 November pada Pilkada 2024. Karena itu, kata Taofik, coklit penting dilakukan untuk memastikan semua warga bisa menggunakan hak pilihnya.
"Mari manfaatkan masa coklit ini untuk memastikan bapak ibu terdaftar sebagai pemilih pada penyelenggaraan Pilkada serentak 2024," imbuhnya.
Untuk tahapan coklit ini, KPU Lombok Timur menerjunkan 3.720 Pantarlih untuk melakukan pendataan dan pencocokan (Coklit) data pemilih. Mereka akan door to door keliling rumah warga selama satu bulan dari tanggal 24 Juni sampai dengan 24 Juli 2024.
"3.720 Pantarlih sudah kita sebar di wilayah Lombok Timur. Mulai senin pagi, mereka sudah bergerak melakukan coklit," terang Ketua KPU Lombok Timur, Ada Suci Makbullah.
Untuk hari pertama, kata Suci, Pantarlih mendatangi rumah sejumlah tokoh di wilayah masing - masing untuk dilakukan proses coklit data pemilih dan selanjut akan terus bergerak hingga 24 Juli mendatang.
"Hari pertama ini, minimal lima KK yang dicoklit karena itu kita memilih beberapa tokoh dulu, kemudian ke warga," tutup Suci. (*)