SATUNUSA.CO, LOTIM - Kebakaran terjadi di Pondok Pesantren Nurussalam Desa Tete Batu Selatan, Kecamatan Sikur, Lombok Timur, Jumat, sekitar pukul 15.30 Wita.

Api mulai muncul dari salah satu ruangan asrama panti asuhan.

"Tiba - tiba api muncul dari asrama panti asuhan. Siswa diniyah yang sedang belajar sebelah ruangan yang terbakar angsung lari keluar, berteriak, kebakaran," tutur, saksi mata Maad Adnan, yang juga kepala sekolah Madrasah Tsanawiyah di Ponpes tersebut.

Tak berselang lama, api kemudian menjalar ke dapur hingga ke tiga ruang kelas lainnya yang berada di lantai dua. Tak hanya melalap bangunan, api merambat menghanguskan sejumlah fasilitas sekolah seperti meja belajar siswa.

"5 lokal ruangan hangus terbakar, yaitu 3 ruang belajar, dapur dan ruang asrama panti asuhan, ujarnya,

Sebelum petugas pemadam dari BPBD Setempat sampai ke lokasi, warga bergotong royong memadamkan api. Warga mengambil air yang ada di dekat sekolah untuk menyiram api hingga mengecil

Api baru bisa dipadamkan setelah 15 petugas damkar tiba di lokasi kejadian. Petugas menyemprotkan air untuk memadamkan api yang meluas hingga ke lantai dua.

."Kami langsung ke lokasi setelah mendapat informasi ada kebakaran dari warga, ungkap salah seorang petugas Damkar BPBD Lotim, Abdul Aziz.

Penyebab kebakaran diduga akibat arus pendek listrik. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun kerugian pondok pesantren tersebut diperkirakan hingga ratusan juta rupiah.(RM)