SATUNUSA. CO, LOTIM - Di wilayah Joben Otak Kokok di desa pesangggehan, kecamatam Montong Gading, ternyata bukan saja terkenal dengan air terjunnya yang mendunia, namun terdapat areal budidaya anggrek yang dinamakan Joben Anggrek, komoditi yang mencuri perhatian.
Budidaya anggrek didlakukan oleh Kelompak Wanita Tani yang ada di dusun joben yang intens dibina oleh pemerintah desa setempat. Kini berbagai jenis anggrek tumbuh dengan indah seperti anggrek bulan dan jenis lainnya.
Anggrek bulan, salah satau jenis anggrek yang banyak dibudidayakan dan banyak diminati. Anggrek dengan nama latin Phalaenopsis amabilis ini, berwarna putih dengan corak kuning dan merah. Bunganya putih dan daunnya hijau memanjang. Akarnya sedikit terasa berdaging. Anggrek ini tidak banyak membutuhkan cahaya matahari untuk penunjang hidupnya.
Salah seorang pengelola Joben Anggrek Munawati Hukro menceritakan, dirinya bersama Ibu-ibu rumah tangga membudiayakan anggrek sejak 2015, awalnya dari mencoba setangkai dua tangkai. Namun seiring perjalanan waktu, terus berkembamg dan memiliki nilai ekonomis.
"Alhamdulillah terus berkembang dan kita bisa menjual dengan harga variasi dari 15 ribu hingga 300 ribu rupiah," tuturnya.
Sementara itu Kepala Desa Pesanggrahan Haji Badrun menjelaskan, keberadaan Joben Anggrek sebagai wadah produktif perempuan-perempuan tangguh dan produktif di dusun Joben desa Pesanggarahan.
"Kita rutin melakukan pembinaan terutama untuk kelembagaan kelompok untuk lebih produktif dan berkembang," ujarnya, Sabtu(11/07) saat melihat dari dekat perkembangan kelompok Joben Anggrek.(ram)