SATUNUSA. CO, LOTIM- Sekelompok pria berpakain ala pejuang Indonesia beriringan menaiki sepeda onthel keliling Lombok Timur untuk ikut memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.
Kelompok ini bernama KUNO ( Kumpoelan Ngayuh Onthel). Mereka berkeliling mulai Jenggik melewati jalan negara sembari memberikan semangat sepanjang jalan dengan ucapan MERDEKA !!. merdeka.
Aksi mereka sempat menyita perhatian warga masyarakat. Setelah itu mereka melakukan upacara pengibaran merah putih untuk memperibgati HUT RI ke- 75, bertempat ditanah lapang Desa Penedegandor.
Muhammad Zuhri, Ketua dan komunitasnya menitipkan pesan nasionalisme kepada warga masyarakat yang bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Republik Indinesia yang ke 75.
" Mudah - mudahan Indonesia lebih bersatu. NKRI harga mati," tegasnya.
Ia menjelaskan aksinya ini adalah ekspresi untuk mengingatkan warga masyarakat bagaimana beratnya perjuangan para Pahlawan dalam melawan penjajah hingga sampai merdeka.
" Perjuangan para Pahlawan harus kita teruskan, sebagai generasi penerus anak bangsa tentu kita jangan cepat menyerah dalam hal apapun," ucap Zuhri saat memimpin upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-75. Upacara berjalan khimad yang dihadiri semua anggota KUNO.
Mereka berharap kegiatan kecil yang mereka lakukan mampu memupuk rasa persaudaraan dan saling menghormati antar anak bangsa, sekaligus membangun kembali semangat kebangsaan dan cinta tanah air.
Selain itu Zuhri juga berpesan agar semua anggota untuk tetap eksis memsukseskan program pemerintah saat ini yaitu, memutus mata rantai penularan Covid-19 dengan cara mengingatkan masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker setiap beraktivitas.
Camat Labuhan Haji Yusmeli Hartini melihat partisipasi dan semangat KUNO ( Kumpoelan Ngayuh Onthel ) desa Penedagandor memberikan apresiasi dan semangat yang patut dicontoh.
" Mereka patut dicontoh oleh komunitas - komunitas lainnya,. Aksi mereka tidak untuk sensasi tapi aksi mereka murni membantu pemerintah, seperti mensosialisasikan protokol kesehatan saat pandemi Covid-19," ujarnya. |zw